Monday, May 2, 2011

sebuah sisi lain

Ketika selimut langit tak lagi kudekap
disaat kumpulan burung berhenti bernyanyi
langkah itu semakin keras mengganguku
menguntitku seperti ingin membunuhku

jangan coba menusukku bila pisaumu tak cukup tajam
karena itu sia-sia
jangan bakar aku dengan apimu jika itu tak cukup membuatku lebur
karena itu sia-sia

maaf..maaf..maaf..dan maaf..
atas keterbatasanku dan ketegasanku
kau harusnya lebih taw dan lebih mengenalku
aku begini bukan karena ragu
justru ini akar dari keyakinanku dan waktu...

Pantai drini by Tito Nababan

No comments:

Post a Comment